nike-jordanshoes.com

Informasi terupdate untuk berita permainan game online terpercaya

Main

YouTube Resmikan Playables, Bisa Main Game di YouTube! Slot

Baru-baru ini, YouTube resmikan Playables yang akan bolehkan user untuk memainkan bermacam game di platform tersebut. Setelah sekian lama fitur ini masuki fase uji coba, tampaknya raksasa online streaming tersebut berpikir bahwa ini merupakan saat yang tepat. Benarkah demikian?

Sukses Lewati Beta, YouTube Resmikan Playables

Penampakan Youtube Playables Di Hp
Playables yang akhirnya keluar dari fase uji coba

Berdasarkan informasi yang telah kami rangkum sebelumnya, YouTube Playables dikatakan telah memasuki fase pengembangan. Sampai pada akhirnya, YouTube resmikan Playables yang sayangnya hanya dapat diakses oleh subscriber premium saja.

Kalau kalian penasaran, dapat aksesnya lalui link ini untuk mengeceknya sendiri, di mana kami justru dihadapkan dengan pemberitahuan ‘This page isn’t availabe’, yang membenarkan hal tersebut.

Laman Youtube Playbles Non Premium
Tidak bisa diakses kalau bukan premium

Menyadur informasi dari DroidLife, dijelaskan bahwa fitur tersebut hanya dapat diakses para premium user, dan masih belum ada rencana untuk membuatnya jadi fitur gratis yang bisa dijajal khalayak ramai.

Sekadar informasi, fitur tersebut ternyata masih tidak bisa diakses di Indonesia. Besar kemungkinan hal ini dikarenakan adanya pembatasan negara yang dibolehkan mencoba fitur tersebut.

Bakal Jadi Fitur untuk Menambah Jumlah Premium User?

Tampilan Youtube Playables Di Hp Android
Tampilan Youtube Playables Di Hp Android

Lebih lanjut, fitur ini dikatakan akan dapat menambah jumlah premium user alias subscriber yang selain memberikan mereka akses untuk dapat mainkan game di YouTube, meniadakan iklan yang masih saja diributkan para netizen.

Di sisi lain, tampaknya YouTube sengaja mengimplementasikan fitur ini guna menambah value dari fitur premium yang masih dirasa mahal. Alhasil, implementasi fitur Playables akan menambah nilai tambah untuk berlangganan YouTube Premium.

Untuk saat ini, YouTube telah mempersiapkan setidaknya 37 game yang dapat dimainkan pada platform tersebut. Di antaranya adalah Angry Birds Showdown, Stack Bounce, Color Burst, dan game lainnya yang dapat dimainkan secara cloud tanpa harus mengunduhnya terlebih dahulu.

Dikatakan bahwa fitur ini dapat dinikmati lalui desktop atau mobile dengan aplikasi. Jadi, bila kita bosan menonton bermacam klip yang ada di YouTube, kita dapat memainkan game ringan untuk sekadar menghilangkan penat.

Gimana menurut kalian, brott? Apakah kalian merasa fitur ini akan dapat memberi nilai lebih, mendorong user akan membeli premium atau tidak?


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via [email protected]

Pemain Call of Duty Dibanned Karena Main ‘Terlalu Bagus’ Slot

Popularitas Call of Duty bagi para gamer sudah tidak perlu lagi dipertanyakan dan Modern Warfare 3 (2023) menjadi entry-nya yang paling baru dan membikin komunitas ini semakin berkembang.

Di Modern Warfare 3 ini pula, developer telah kembangkan sistem anti-cheat yang disebut “Splat”. Dimana developer akan langsung memberi hukuman bagi mereka yang terdeteksi melakukan kecurangan selama bermain.

Main Terlalu Bagus, Pemain Call of Duty Dibanned

pemain call of duty dibanned karena main terlalu bagus
Terlalu jago mainnya sampai dibanned

Seorang pengguna bernama ItsRomanz bagikan sebuah video di platform Twitter X, menunjukkan kebolehannya dalam menggugurkan satu per satu musuh dengan aimshot yang akurat. Namun, di akhir video juga menunjukkan bahwa dia langsung “disconnected” dari Call of Duty Modern Warfare 3.

Tak hanya itu, pesan selanjutnya dari server menunjukkan bahwa Romanz harus dibanned dari game. Namun, tak dijelaskan berapa lama dia akan dibanned. Kalian bisa saksikan sendiri cuplikannya di bawah ini:

ItsRomanz berhasil melakukan multi-kill dengan menggugurkan musuh sebanyak tiga kali headshot selama peperangan. Baru saja momen bagus itu dia dapatkan, server sudah langsung memutuskan koneksi dan nge-ban Romanz dari permainan.

Reaksi Pemain Lain

pemain call of duty dibanned karena main terlalu bagus

Kemalangan yang menimpa ItsRomanz ternyata tak cukup menuai banyak empati dari pemain lain yang menyaksikan videonya. Sebagian besar dari mereka curiga bahwa Romanz memang menggunakan cheat dan aimbot sehingga bisa mengeksekusi lawan-lawannya begitu mulus.

Namun, ada juga yang menyayangkan tindakan developer Call of Duty ini sebab sebagian pemain percaya bahwa Romanz benar – benar hanya terlalu “pro” sampai – sampai dikira nge-cheat oleh developer.

Berapa lama Romanz akan dibanned masih belum diketahui dan Activision sendiri belum merespon pertanyaan terkait bagaimana hal ini bisa terjadi. Boleh jadi pihak musuh secara masif melakukan report akun Romanz atau sistem anti-cheat yang sempat diganyang oleh developer memang mendeteksi hal yang tak wajar.

Kalau menurut kalian sendiri bagaimana, brott? Apakah gameplay Romanz di atas menunjukkan indikasi cheating atau tidak? Bagikan pendapat kalian di kolom komentar, ya!


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Call of Duty atau artikel lainnya dari Sofie Diana. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Fans Yakuza Merasa Like A Dragon Gaiden seperti Main Persona 5 Slot

Fans Yakuza Persona 5 – Pada 9 November 2023, gamer sudah bisa memainkan game terbaru dari developer Ryu Ga Gotoku Studio berjudul Like A Dragon Gaiden. Game tersebut kembali menghadirkan kembali kisah hidup Kazuma Kiryu atau dalam hal ini Joryu sebelum cerita Like a Dragon: Infinite Wealth terjadi.

Para gamer pun sudah memainkan game tersebut yang hadir dengan berbagai macam keunikan khas game Yakuza/Like A Dragon. Dan tidak sedikit pula para penggemarnya merasa game ini seperti sedang memainkan game Persona 5. Kenapa?

Alasan Fans Yakuza Merasa Like A Dragon Gaiden seperti Main Game Persona 5

Fans Yakuza
Terbang pakai grappling hook, menghadapi musuh di tempat kasino, kayaknya tidak asing….

Kalian yang sudah memainkan game Like A Dragon Gaiden mungkin merasa ada sesuatu yang tidak asing ketika memainkannya. Mungkin kalian merasa game ini seperti sedang bermain game Persona 5 karena beberapa scene dalam game mengingatkan kalian dengan game buatan Atlus tersebut.

Ternyata tidak hanya kalian saja yang merasakan game ini seperti sedang memainkan game Persona 5, banyak gamer terlebih fans seri Yakuza merasakan hal yang sama. Di forum komunitas game Yakuza/Like A Dragon seperti Reddit, banyak gamer membagikan perasaan tersebut lewat beberapa postingan.

Like A Dragon Gaiden
Like A Dragon Gaiden

Salah satunya dari user Reddit bernama ekbruheee dimana dia membagikan sebuah postingan video editan dari salah satu scene game baru Like A Dragon ini. Pada scene tersebut, Kiryu Joryu menghadapi banyak musuh di sebuah tempat seperti Casino sambil menggunakan Grappling Hook terbang kesana kemari.

Momen tersebut persis seperti yang ada di awal permainan game Persona 5 dimana Joker juga menghadapi kondisi yang sama. User tersebut memberikan beberapa editan seperti lagu Persona 5 dan juga kata-kata ikonik dari Morgana seakan-akan game ini beneran seperti Persona 5.

Perasaan yang Sama dari Gamer Lain

Fans Yakuza Persona 5
Warna UI yang terasa familiar

Selain itu, user Reddit bernama longbrodmann mengatakan lagu tema Akame di Akame Network berjudul Addiction mengingatkan dia seperti lagu tema toko senjata Untouchable Airsofts di Persona 5. Belum lagi dengan pallete warna menu UI Akame Network memiliki warna Merah, Hitam, dan putih seperti tema warna dari Persona 5.

Ada banyak kesan-kesan lainnya dari fans Yakuza yang merasa mereka seperti bermain game Persona 5 yang bisa kalian temukan di komunitas. Bagaimana menurut kalian? Apakah game ini terasa seperti Persona 5?


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Like A Dragon atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via [email protected].

Apakah Main Laptop Sambil Dicas Aman? Ini Faktanya! Slot

Main laptop sambil dicas aman atau tidak – Kebutuhan menggunakan laptop semakin tinggi. Sadar atau tidak, kini laptop kian dibutuhkan dalam pekerjaan terutama setelah pandemi melanda beberapa tahun lalu, semakin banyak pekerjaan kantoran dilaksanakan lewat Zoom meeting.

Maka dari itu, laptop harus bekerja dalam hitungan jam per hari. Yang jelas, banyak yang mencolok laptop mereka ke sumber listrik sepanjang hari tak peduli apakah baterainya penuh atau tidak.

Alasan mereka sederhana, kalau tiba-tiba listrik padam atau harus bekerja keluar rumah, mereka masih punya laptop dengan baterai penuh. Tapi, timbul satu pertanyaan yang mengkhawatirkan. Apakah main laptop sambil di cas itu bagus?

Apakah Main Laptop Sambil Dicas Bikin Baterai Rusak?

Main Laptop Sambil Dicas
Laptop yang sedang dicas

Apakah hal ini bisa mengganggu ketahanan baterai laptop tersebut? Apakah pengguna harus senantiasa cabut kabel cas ketika baterai mencapai status 100%? Atau adakah cara lain yang lebih baik?

Pertanyaan seperti ini yang banyak membuat linglung sebagian user laptop. Maka dari itu, mari kita bedah apakah main laptop sambil dicas berbahaya hanya sekadar mitos atau benar fakta.

Secara garis besar, baterai berisikan komponen yang menyimpan daya listrik berupa elektron. Hampir semua baterai sekarang terbuat dari Lithium dan punya masa pakainya sendiri. Hingga untuk menjaga kondisi baterai laptop atau smartphone untuk tetap berada kondisi prima 100% itu hal yang tidak mungkin.

Lalu, apa yang harus kita lakukan? Sebagai pengguna kita hanya bisa menjaga baterai laptop tidak terdegradasi lebih cepat. Memang ada hubungannya dengan main laptop sambil dicas? Jawabannya ya ada.

Baterai Laptop Tidak Suka Voltase Tinggi

baterai laptop
Baterai laptop

Begini brott. Baterai apalagi Lithium paling tidak suka kalau mereka dalam kondisi full terus-menerus. Tapi, ia juga tidak suka kalau kondisi baterai kosong. Kondisi paling prima sebuah baterai sebenarnya malah berada di posisi 30-70%.

Nah, bayangkan kalau baterai kalian terus menerus dicolok ke posisi 100%. Otomatis baterai tidak akan berkurang dayanya. Alasan kenapa baterai tidak menyukai kondisi penuh juga sebenarnya karena sifat Lithium itu sendiri. Semakin penuh daya dalam sebuah baterai berarti semakin tinggi pula voltase terkandung didalamnya.

Hal ini mempercepat penuan baterai tersebut karena ia merasakan stres akibat voltase terlalu tinggi. Jadi sebenarnya bukan masalah overcharge yang perlu ditakutkan, seperti kata orang-orang. Melainkan karena voltase tinggi yang memang jadi musuh besar baterai itu sendiri.

Baterai juga Tidak Suka Panas

baterai laptop
Baterai laptop tidak suka panas

Alasan lainnya ya karena panas. Menggunakan laptop sambil dicas bisa berakibat fatal bagi baterai. Selain voltase tinggi, musuh bebuyutan baterai adalah panas. Sejatinya karena di dalam baterai juga terjadi reaksi kimia. Hal ini yang membuat kapasitas baterai berkurang sepanjang penggunaan.

Berita buruknya, panas mempercepat proses tersebut. Hingga kapasitas maksimum baterai akan lebih cepat berkurang dari biasanya. Terutama kalau kalian menggunakan laptop dengan sirkulasi udara minimal dan sedang lakukan pekerjaan berat. Otomatis panas akan dengan cepat menyebar ke baterai.

Cara Bikin Baterai Laptop Awet

bikin baterai laptop awet
Bagaimana supaya baterai laptop awet?

Kalau sudah tahu penyebab baterai cepat aus, maka kita tentu perlu pencegahan agar kerusakan tidak terjadi. Pertanyaan apakah boleh main game di laptop sambil dicas ini masih perlu dijawab.

Dan jawabannya adalah: boleh, asal memperhatikan hal sebagai berikut. Pertama pastikan untuk tidak membiarkan baterai dalam kondisi terlalu panas. Kalian bisa tambahkan laptop cooler agar panas tidak mencapai baterai.

Cara satu lagi adalah jangan biarkan baterai laptop cas sampai 100% dan terpakai hingga 0%. Pastikan kalau sudah 70-80% maka baterai sudah bisa dicabut dari sumber listrik. Sedangkan kalau baterai sudah terkuras hingga 30% sampai 20%, sudah saatnya lakukan pengecasan.

Kalian bisa memanfaatkan fitur battery charging threshold yang disematkan lewat BIOS. Kalau laptop kalian tidak punya fitur itu, kalian bisa mendownload software sejenis battery charging reminder. Fungsinya memang tidak memutus aliran daya dari power namun hanya sebatas mengingatkan kalau proses pengecasan sudah mencapai persenan tertentu dan disarankan untuk cabut dari sumber daya.

Jadi itulah kira-kira apakah main game di laptop sambil nge-cas berpengaruh atau tidak ke baterai. Apakah kalian sudah lebih dulu menerapkan cara diatas? Coba beri sepatah pendapat kalian ya brott.


Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via [email protected].

Kembali ke Atas